Kaluna, seorang pekerja kelas menengah, masih tinggal bersama orang tua dan kakak-kakaknya yang sudah menikah. Ia berusaha keras menabung dan hidup sederhana demi mewujudkan mimpinya membeli dan memiliki rumah sendiri. Namun kenyataan hidupnya sebagai generasi sandwich yang harus membantu menghidupi keluarga besarnya, ditambah dengan penghasilannya yang minim, membuat impian tersebut sulit terwujud. Kondisi tersebut membuat Kaluna merasa tidak betah setiap pulang ke rumah.